Science & Techno

Penelitian: Babi Bawa Evolusi Bakteri Kebal Antibiotik


Kasus bakteri dari hewan peternakan yang menjangkiti manusia kembali terungkap. Pekan ini, sebuah Jurnal ilmiah mBio dari American Society for Microbiology menulis, "Menemukan jawaban atas kebalnya bakteri yang disebut MRSA didalam tubuh manusia."

Ternyata, dalam penelitian yang terdiri dari tim Lembaga Penelitian Translational Genomics di Flagstaff mengungkapkan, bakteri MRSA yang menjangkiti manusia sebenarnya bukan hasil penularan dari manusia ke manusia, melainkan dari babi, terutama dalam wilayah peternakan.

Kebalnya bakteri MRSA ini diakibatkan seringnya paparan obat peternakan digunakan, sehingga bakteri dari peternakan menjadi kebal. Bakteri Methicillin-resistant Staphylococcus Aureus (MRSA) adalah bakteri memiliki karakter yang sulit untuk diobati ketika telah terinfeksi. Bakteri ini berkembang dan resisten terhadap beta laktam antibiotik, termasuk penisilin.

Sejak penemuannya, MRSA CC398 telah dianggap sebagai patogen (parasit) pada hewan ternak. Anehnya walaupun bakteri ini banyak dijumpai diwilayah peternakan sapi dan babi. Namun peneliti dalam jurnal ini menyebutnya dengan istilah 'Pig MRSA'.

Menurut jurnal ini setengah dari semua sampel daging babi yang diperdagangkan di AS mengandung "pig MRSA". Meskipun itu dapat dihilangkan dengan memasak dengan suhu tinggi, namun risiko terpapar masih mungkin terjadi, terutama jika tercampur ke dalam penyimpan sumber makanan lain.

Sumber penelitian bakteri MRSA CC398 dalam jurnal ini, didasari kasus pada musim panas 2004 lalu. Seorang balita berusia 6 bulan yang tinggal di pertanian dan peternakan babi di tenggara Belanda, mengidap cacat lahir pada organ hatinya. Ia kemudian diperiksa dan dideteksi mengidap bakteri MRSA.

Seperti diketahui, bakteri ini sangat resisten terhadap obat dan dapat hidup pada kulit manusia. Namun yang mengejutkan dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan galur bakteri MRSA pada balita ini. Seluruh keluarga balita, ternyata rata-rata mereka membawa bakteri tersebut, seperti juga ditemukan dalam hewan ternak mereka.

Peneliti menganggap ini adalah evolusi penting, dan bagaimana faktor kekebalan mereka muncul. "kita benar-benar tidak tahu di mana mereka akan menyebar,"
READMORE
 

Mukjizat Alquran: Inilah Proses Penciptaan di Alam Rahim


hanya1klik.co.cc- Jauh sebelum sains modern menemukan proses pembentukan embrio manusia, pada ke-7 M Alquran telah menjelaskan proses pembentukan embrio manusia. Prof Keith L Moore, guru besar Departemen Anatomi dan Biologi Sel Universitas Toronto pun telah membuktikan kebenaran firman Allah SWT itu.

"Saya tak tahu apa-apa tentang agama, namun saya meyakini kebenaran fakta yang terkandung dalam Alquran dan sunah," papar Moore yang terkagum-kagum dengan kandungan Alquran yang secara akurat menjelaskan perkembangan embrio manusia.

Alquran secara gamblang telah menjelaskan proses pembentukan embrio manusia. Alquran telah berbicara tentang pertumbuhan janin di dalam perut ibu fase demi fase, padahal janin dan pertumbuhannya tidaklah terlihat dengan mata kepala dan tidak mungkin juga dijelaskan hanya dengan duga dan kira.

Sains modern baru mengetahui proses penciptaan di alam rahim setelah ditemukannya alat–alat pemeriksaan modern. "Saya sungguh sangat membahagiakan bisa membantu mengklarifikasi pernyataan Alquran tentang perkembangan manusia. Jelaslah bagi saya, pernyataan (Alquran) itu pastilah turun kepada Muhammad dari Tuhan," papar Moore, ilmuwan terkemuka dalam bidang anatomi dan embriologi.

Proses penciptaan manusia di dalam rahim dijelaskan dalam Alquran surat al-Mu'minun ayat 12-14. ''Dan, sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu saripati (berasal) dari tanah. Kemudian, Kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim). Kemudian, air mani itu Kami jadikan segumpal darah. Lalu, segumpal darah itu kami jadikan segumpal daging dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang. Lalu, tulang belulang itu Kami bungkus daging. Kemudian, Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain ...."

Dari ayat tersebut dapat disimpulkan adanya enam fase terbentuknya janin dalam rahim. Tahap pertama penciptaan janin disebut Sulalah dimulai dari saripati mani. Allah menjelaskan bahwa manusia diciptakan “ dari saripati air yang hina (air mani)”. Manusia bukan diciptakan dari seluruh mani yang keluar dari suami – istri, tapi hanya dari bagian yang sangat halus. Itulah yang dimaksud dengan “ Sulalah”

Menurut riset yang telah diteliti oleh para ahli sekarang, bahwa manusia itu tercipta dari satu sperma saja. Itu sangat sedikit sekali bila dibanding dengan sperma yang keluar dari laki-laki yang mencapai jutaan sperma. Sulalah adalah kata yang paling tepat dan cocok untuk menggambarkan proses terbentuknya janin ini, karena satu dari jutaan sperma ini bergerak menuju ke rahim untuk membuahi ovum dari wanita.

Tahap kedua disebut Alaqoh. “Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah ( ‘Alaqoh ).” ‘Alaqoh berarti juga nama dari binatang kecil yang hidup di air dan di tanah yang terkadang menempel di mulut binatang pada waktu minum di rawa – rawa (yaitu sebangsa lintah ).

Bentuk janin pada fase ini sangat mirip sekali dengan binatang lintah tersebut. Bahkan kalau keduanya difoto bersamaan, niscaya manusia tidak akan bisa membedakkan bentuk dan gambar keduanya.

Tahap ketiga, Mudghah (Segumpal Daging). Dalam kelanjutan surat al-Mukminun dijelaskan ''Lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging.” Tahap keempat ditandai dengan muncul dan tumbuhnya tulang. “Dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang.”

Para ahli dan spesialis dalam bidang medis telah menyimpulkan bahwa tulang itu muncul sebelum daging sebagai penutupnya. Setelah itu barulah muncul daging. Ini hanya baru diketahui oleh para ahli pada zaman sekarang, itu pun dengan bantuan alat – alat fotografi.

Tahap kelima, pembungkusan tulang dengan daging. “Lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan dagin...'' Didahulukannya penciptaan tulang sebelum daging, itu karena daging butuh kepada tulang untuk menempel padanya. Maka tulang mesti sudah ada sebelum daging.

Tahap keenam adalah perubahan janin ke bentuk yang lain. “Kemudian Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain..'' Menurut Dr Ahmad Hamid Ahmad, bersama dengan berakhirnya pekan ketujuh, panjang Mudghah sudah mencapai 8 – 16 milimeter”

Termasuk yang membedakan pada periode ini adalah: bahwa bentuk tulang berbentuk bengkok menyerupai bulan sabit, kemudian mulai berubah lurus dan tegap. Di tambah lagi ada sesuatu yang membedakan janin dengan makhluk hidup yang lain, yaitu sempurnanya bentuk tubuh pada pekan kedelapan.

Dalam sebuah hadis Rasulullah SAW bersabda, ”Seseorang dari kamu ditempatkan penciptaannya di dalam perut ibunya dalam selama empat puluh hari, kemudian menjadi `alaqah selama itu pula (40 hari), kemudian menjadi mudhghah selama itu pula (40 hari); kemudian Allah mengutus seorang malaikat lalu diperintahkan empat kalimat (hal), dan dikatakan kepadanya: Tulislah amal, rizki dan ajalnya, serta celaka atau bahagia-(nya); kemudian ditiupkan ruh padanya.” (Hadits riwayat Imam al-Bukhari dari `Abdullah).

Begitulah, proses penciptaan janin di dalam rahim seorang ibu, hingga akhirnya melahirkan diusia kehamilan sembilan bulan. Sungguh Maha Sucilah Allah, Pencipta Yang Paling Baik.

Sumber: Replubika.co.id
READMORE
 

Kiamat Bisa Terjadi Jika Kutub Terbalik


Kiamat atau kepunahan massal kehidupan di Bumi bisa terjadi dalam banyak cara, bergantung pada sudut pandangnya. Salah satu pandangan yang berkembang, kiamat bisa terjadi jika kutub terbalik, kutub selatan menjadi utara dan kutub utara menjadi selatan.

Skenario kiamat akibat kutub terbalik ialah bahwa jika kutub berbalik, benua akan bergerak dari satu tempat ke tempat yang lain, memicu gempa besar, perubahan iklim secara mendadak, dan kepunahan spesies di Bumi.

Kutub bisa terbalik jika susunan atom besi yang ada di lapisan dalam Bumi pun berubah, seperti magnet-magnet kecil yang berubah arah. Jika susunan atom-atom besi ini berubah, maka secara umum medan magnet Bumi pun akan mengalami perubahan.

Terbaliknya kutub, menurut ilmuwan, memang nyata. Sejarah pernah mencatat bahwa kutub terakhir terbalik pada masa 780.000 tahun yang lalu, atau pada Zaman Batu. Dan yang mengagetkan, Bumi saat ini sedang ada dalam proses pembalikan kutub.

Jean-Pierre Valet, peneliti yang melakukan riset tentang putaran geomagnetik, mengatakan, "Perubahan paling dramatis jika kutub terbalik adalah adanya penurunan besar total intensitas medan magnet Bumi."

Monika Karte Niemegk Geomagnetic Observatory di GFZ Postdam, Jerman, menguraikan, proses terbaliknya kutub bisa terjadi dalam waktu 1.000-10.000 tahun. Proses itu tak tiba-tiba, dan didahului proses melemahnya medan magnet Bumi.

John Tarduno dari University of Rochester menuturkan bahwa medan magnet Bumi sangat berpengaruh pada perlindungan terhadap badai Matahari. "Beberapa partikel terkait lontaran massa korona akan diblok dari Bumi. Jika medan magnet lemah, perlindungan kurang efisien," katanya.

Tarduno melanjutkan, partikel Matahari yang masuk ke atmosfer tanpa perlindungan medan magnet bisa membentuk lubang ozon lewat reaksi kimia. Lubang tak akan permanen, tapi bisa bertahan selama 10 tahun dan akan meningkatkan risiko kanker kulit.

Valet, seperti dikutip Life Little Mysteries, Rabu (15/2/2012), menyetujui dampak tersebut. Tahun lalu, dalam paper ilmiahnya, ia menguraikan bahwa kepunahan Neanderthals terjadi pada periode yang sama ketika medan magnet Bumi melemah.

Dampak lain, medan magnet Bumi melemah bisa merusak teknologi yang ada jika badai Matahari menghantam. Medan magnet yang melemah sendiri akan mengganggu banyak spesies yang mengandalkan geomagnetik untuk navigasi, seperti lebah, salmon, paus, dan penyu.

Beberapa hal yang terjadi akibat terbaliknya kutub mungkin meyakinkan beberapa kalangan bahwa kiamat bisa terjadi. Namun, tak sedikit juga ilmuwan yang meragukannya. Skenario kiamat akibat terbaliknya kutub dianggap sepenuhnya fantasi.

Contohnya adalah teori yang menyebut terbaliknya kutub bisa mengakibatkan bencana luar biasa akibat benua bergeser dan gempa. Alan Thompson dari British Geological Society, mengatakan, "Tak ada bencana akibat benua bergeser. Geolog bisa melihat dari fosil dan bukti lain."

Korte sendiri kurang meyakini kiamat bisa muncul akibat terbaliknya kutub. "Bahkan jika medan magnet Bumi melemah, kita yang ada di permukaan akan dilindungi oleh atmosfer. Sama halnya kita tak melihat dan merasakan medan magnet, kita juga takkan merasakan perubahannya."

Apakah Anda memercayainya? Yang jelas, menurut Thompson, perubahan susunan atom besi memang sedang terjadi di bagian bawah Brazilia dan Atlantik Selatan. Medan magnet berkurang sejak 160 tahun terakhir, memicu spekulasi adanya pembalikan kutub.

Namun, Thompson juga mengatakan bahwa pembalikan kutub pun bisa saja batal. Bumi adalah sistem yang terlalu kompleks untuk diketahui masa depannya. Di samping itu, waktu perubahan yang masih ribuan tahun bisa memberi kesempatan bagi manusia untuk beradaptasi

Sumber : Kompas.com
READMORE
 

Indonesia Diprediksi Jadi Pusat Bisnis Online


Indonesia diprediksi menjadi pusat bisnis 'online' berbasis 'e-Commerce' di dunia seiring dengan pesatnya pertumbuhan pengakses internet.

"Kami yakin dalam beberapa tahun ke depan, Indonesia akan menjadi pusat bisnis online di dunia. Apalagi sekarang banyak pemain baru yang berekspansi di sektor bisnis ini," kata Arnold Sebastian Egg, pendiri Tokobagus.com, dalam keterangan persnya yang diterima ANTARA di Denpasar, Senin (6/2).

Dengan mengutip data BPS, produk domestik bruto (PDB) Indonesia saat ini masih didominasi sektor minyak dan gas, sedangkan sektor internet baru 1,6 persen.

Hal itu bertolak belakang dengan peringkat pengakses internet di Indonesia yang berada pada posisi kelima di dunia di bawah China, India, Brazil, dan Belanda.

"Namun yang menggembirakan, posisi Indonesia itu berada di atas Amerika Serikat yang notabene negara produsen piranti canggih di dunia," kata pemilik situs jual-beli online berbasis e-Commerce tersebut.

Oleh sebab itu, Arnold yakin Indonesia akan menjadi pusat bisnis online di dunia karena dari waktu ke waktu pertumbuhan pengakses internet sangat pesat, selain juga makin banyaknya pelaku bisnis di sektor tersebut.

Pengusaha muda yang sudah menetap di Indonesia selama 12 tahun itu juga sering kali memberikan kiat suksesnya menjadi pengusaha di bidang situs online.

"Untuk menjadi sukses pada bisnis ini, dengarkan 'user', tampung keinginan 'user', dan jaga hubungan dengan 'user'. Bahkan, tampilan Tokobagus yang 'user friendly' sekarang ini adalah salah satu contoh komitmen kami untuk menjaga hubungan dengan pelanggan," kata Arnold mengungkapkan.

Ia mengungkapkan bahwa dengan jumlah pengunjung yang mencapai 10 juta kunjungan per pekan itu jauh dibandingkan dengan jumlah pengunjung 14 mal besar di Jakarta yang rata-rata hanya dikunjungi 35 ribu pengunjung per hari.

"Ini sebuah potensi bisnis yang sangat besar. Buatlah konsumen memiliki pengalaman dan kesan yang baik saat mengunjungi toko anda. Itulah yang dilakukan Tokobagus sampai saat ini," kata Arnold.

Tokobagus.com merupakan situs jual beli online terbesar di Indonesia yang didirikan di Bali pada 2005 oleh Arnold Sebastian Egg dan Remco Lupker.

Saat ini anggota Tokobagus.com mencapai 1,7 juta lebih. Pada awal 2012, Tokobagus.com masuk dalam jajaran 20 besar situs-situs terpopuler di Indonesia.

Hal itu tidak lain karena mereka melakukan beberapa perubahan untuk tampilan dan layanannya sehingga menjadi lebih akrab dan mudah diakses, baik dalam versi 'mobile' maupun 'desktop'.

Sumber : Replubika.co.id
READMORE
 

Dua Bulan Baru Jupiter Ditemukan

WASHINGTON, hanya1klik.co.cc - Astronom menemukan dua bulan baru yang mengorbit planet Jupiter. Dengan penemuan ini, jumlah bulan planet terbesar di tata Surya itu bertambah menjadi 66 buah.

Dua bulan baru Jupiter itu disebut S/2011 J1 dan S/2011 J2. Keduanya berhasil diidentifikasi menggunakan Magellan Baade Telescope di Las Campanas Observatory, Chile, pada 27 September 2011.

Dua bulan yang ditemukan merupakan anggota dari objek terkecil di Tata Surya. Diameter kedua bulan baru Jupiter itu hanya sekitar 1 km.

Dengan demikian, tak seperti empat bulan besar Jupiter lain yang mudah dilihat dengan teleskop sederhana, kedua bulan ini tampak amat redup sehingga sulit diamati. Jarak kedua bulan dengan Jupiter amat jauh sehingga butuh waktu 580 hari dan 726 hari bagi kedua bulan untuk mengelilingi Jupiter.

"Bulan-bulan ini adalah bagian dari kawanan objek retrograde terluar di sekeliling Jupiter," kata Scott Sheppard, ilmuwan dari Department of Terrestrial Magnetism di Carnegie Institute for Science, Washington.

Retrograde adalab bulan atau satelit yang mengorbit berlawanan dengan arah rotasi planet. S/2011 J1 dan S/2011 J2 adalah dua dari 52 bulan Jupiter yang termasuk retrograde.

Sheppard mengatakan bahwa Jupiter kemungkinan memiliki lebih banyak satelit lagi. Dan, diantara banyak satelit, banyak yang merupakan bulan-bulan mini layaknya S/2011 J1 dan S/2011 J2.

Ilmuwan mengungkapkan, S/2011 J1 dan S/2011 J2 termasuk dalam jenis bulan ireguler, mengorbit planet pada jarak jauh serta memiliki orbit eksentrik dan cenderung miring.

Karena karakteristik orbit itu, kedua bulan itu diperkirakan adalah sebuah komet atau asteroid yang di masa lalu "tertangkap" oleh gaya gravitasi Jupiter, kemudian berubaha status menjadi bulan.

"Karena bulan-bulan ireguler ini tertangkap pada masa-masa awal Tata Surya, mereka bisa memberi petunjuk bagaimana planet terbentuk dan proses evolusinya," ungkap Sheppard seperti dikutip National Geographic, Kamis (2/2/2012).

Jupiter memiliki 4 satelit besar dan terkenal, yakni Io, Ganymede, Europa dan Callisto. Biasanya, bulan Jupiter diberi nama berdasarkan nama dewa Romawi dan Yunani.

Publik mungkin mendambakan nama yang lebih familiar pada dua bulan baru yang baru saja ditemukan. Tapi, nama itu baru akan diberikan setelah observasi terhadap bulan baru dilakukan setidaknya selama satu tahun.

Penemuan dua bulan baru Jupiter ini diumumkan di Central Bureau for Astronomical Telegrams, International Astronomical Union, minggu lalu.
READMORE
 

Kenalkan, Ini Makluk yang Baru Ditemukan




hanya1klik.co.cc - Sekujur tubuhnya dipenuhi duri-duri tajam, membuat ikan lele ini seolah tengah mengenakan “baju perang.” Habitatnya, di Sungai Sipaliwini di sebelah barat daya Suriname, memang bak medan tempur karena di sungai itu hidup ikan-ikan piranha raksasa yang terkenal buas. Untuk melindungi dari sergapan ikan predator bergigi tajam itu, lele hitam ini harus melindungi diri dengan pelat tulang berduri tajam.

Ikan lele bertubuh aneh itu hanyalah satu dari 46 spesies--diduga baru bagi ilmu pengetahuan--yang ditemukan di Suriname, Amerika Selatan. Puluhan spesies baru itu ditemukan dalam sebuah ekspedisi ilmiah di kawasan yang dianggap sebagai hutan tropis terakhir yang masih perawan di bumi.

“Sebagai ilmuwan, kami sangat bersemangat mempelajari hutan terpencil seperti itu. Tak terhitung banyaknya penemuan baru yang menanti, terutama karena kami yakin bahwa melindungi lanskap itu ketika masih perawan mungkin dapat memberikan peluang besar dalam memelihara biodiversitas bagi dunia dan generasi mendatang,” kata Trond Larsen, Direktur Rapid Assessment Program, Conservation International.

Survei selama tiga pekan itu mengeksplorasi tiga situs terpencil sepanjang Sungai Kutari dan Sipaliwini, dekat Desa Kwamalasumutu, mulai Agustus sampai September 2010. Survei itu bertujuan membuat katalog satwa liar yang ada di kawasan tersebut dan membantu mengembangkan peluang ekoturisme lestari bagi penduduk asli. Sebanyak 53 ilmuwan terlibat dalam survei itu, termasuk sejumlah pelajar dan suku Trio.

“Daerah itu adalah surga bagi ahli entomologi, karena ada banyak serangga unik dan spektakuler di mana-mana,” kata Leeanne Alonso, mantan Direktur RAP Conservation International. “Sebuah camera trap merekam seekor jaguar lewat sekitar 30 meter dari camp kami.”

Peneliti itu mengumpulkan hampir 1.300 spesies, yang terdiri atas beragam jenis tumbuhan, ikan, reptil, amfibi, burung, mamalia kecil dan besar, semut, belalang daun dan capung, kumbang akuatik, sampai kumbang tahi.

Sumber : Tempo.com
READMORE
 

Menyingkap Rahasia Sains Tahajud


Pada saat seseorang menggelar sajadah untuk menunaikan shalat tahajud, ia berada dalam kondisi layaknya orang yang melakukan meditasi dan relaksasi. Jika kita pernah mendengar lirik lagu Tombo Ati yang didendangkan budayawan kondang Emha Ainun Nadjib bersama kelompok musik Kiai Kanjeng, tahajud disebut sebagai salah satu pengobat hati. Sebab shalat sunah yang ditunaikan di keheningan malam itu, mengantarkan orang yang menunaikannya menjadi lebih dekat dengan Allah. Hati yang dekat dengan Tuhannya adalah hati yang damai.

Orang yang rindu tahajud adalah orang yang mempunyai kadar keikhlasan lebih. Ia rela untuk menghentikan kelelapan tidurnya dan bersimpuh pada Sang Khalik. Alquran memuji mereka dengan menyebutnya sebagai orang-orang yang menjauhkan lambungnya dari tempat peraduan.

Tahajud diketahui sebagai ibadah yang ditunaikan pada malam hari, saat setiap orang mengistirahatkan tubuhnya dari kelelahan aktivitas di siang hari. Banyak kalangan menyatakan bahwa idealnya masa tidur di malam hari adalah enam hingga delapan jam. Tidur di malam hari akan memberikan energi baru bagi seseorang untuk melakukan aktivitasnya di pagi hingga siang hari.

Namun kemudian muncul sebuah pendapat lain dari seorang ilmuwan bernama Ray Meddis. Ia menyatakan bahwa masa tidur yang sempurna hanyalah tiga hingga empat jam setiap harinya. Seseorang akan mengalami deep slep sekitar tiga hingga empat jam saja. Tentu seorang Muslim mampu memanfaatkan sisa masa tidur itu untuk memadu cinta dengan Tuhannya, melalui shalat tahajud.

“Bangunlah untuk shalat di malam hari kecuali sedikit daripadanya. Yaitu seperduanya atau kurangilah dari seperdua itu sedikit atau lebih dari seperdua itu. Dan bacalah Alquran dengan perlahan-lahan.” (Al-Muzammil [73]: 2-4).

Seorang ilmuwan Muslim asal Mesir, Fadhlalla Haeri, menyatakan bahwa ayat tersebut memberikan panduan bagi muslim untuk mencapai keseimbangan. Di sisa masa istirahatnya, tiga jam masa efektif tidur malam, maka ia pun semestinya bangun untuk menjalankan aktivitas yang bermanfaat. Bangun di waktu malam adalah salah satu aktivitas yang memberikan manfaat.

ia menambahkan, pada saat itu energi did lam tubuh seseorang berada dalam kondisi rndah. Selain itu, medan refleksi juga begitu bersih. Dalam tradisi India, kondisi seperti itu disebut sebagai tahap pembentukan kesadaran yang terjadi pada titik energi ketujuh atau cakra mahkota. Dampaknya, akan meningkatkan intuisi seseorang dan kesadaran diri untuk mampu mengendalikan emosi negatif.

Menurut Haeri, pada saat seseorang menggelar sajadah untuk menunaikan shalat tahajud, ia berada dalam kondisi layaknya orang melakukan meditasi dan relaksasi atas kelenjar pineal. Ini akan menspiritualkan intelektual sesorang disertai dengan kemampuan personal untuk selalu mendekatkan diri kepada Allah serta menjalin hubungan yang harmonis dengan sesamanya.

Tak hanya itu, pada saat matahari terbenam, kelenjar pineal mulai bekerja dan memproduksi hormon melatonin dalam jumlah besar dan mencapai puncaknya pada pukul 02.00 hingga 03.00 dini hari. Hormon inilah yang kemudian menghasilkan turunan asam amino trytophan dalam jumlah besar pula.

Tahukah Anda? Tahajud menjadi sarana untuk mempertahankan melatonin dalam jumlah yang stabil.

Hormon melatonin akan membentuk sistem kekebalan dalam tubuh dan membatasi gerak pemicu tumor seperti estrogen. Haeri mengungkapkan bahwa pada masa kanak-kanak melatonin yang ada di dalam tubuh berjumlah 120 picogram. Namun jumlah tersebut akan semakin menurun pada usia 20 30 tahun. Selain secara alamiah, pengurangan jumlah melatonin di dalam tubuh juga diakibatkan adanya pengaruh eksternal, seperti: tidur larut, medan elektromagnetik, dan polutan kimia misalnya pestisida, yang pada akhirnya menyebabkan penyakit tekanan darah tinggi dan sakit kepala. Pada titik tertentu bahkan menyebabkan turunnya sistem kekebalan tubuh.

Kafein yang terkandung di dalam kopi, teh hitam, dan soda tertentu juga akan menyebabkan kemampuan antioksidan melatonin berkurang. Keadaan ini akan membahayakan sel-sel tubuh saat seseorang tengah terjaga. Dengan demikian, kata Haeri, yang harus menjadi perhatian adalah bukan kuantitas tidur seseorang untuk memberikan kebugaran pada tubuh, tetapi justru kualitas tidur. Tiga jam adalah waktu yang cukup untuk itu.

Tahajud tidak hanya memberikan pengaruh pada posisi melatonin. Gerakan ibadah di sepertiga malam terakhir ini juga memberikan pengaruh tertentu pada tubuh. Setidaknya, pada saat berdiri tegak dan mengangkat takbir secara tidak langsung akan membuat rongga toraks dalam paru-paru membesar. Ini akan menyebabkan banyak oksigen yang masuk ke dalamnya. Ada kesegaran yang dirasakan ketika seseorang dapat menghirup udara segar ke dalam paru-parunya di keheningan malam itu. Pada saat sujud, seluruh berat dan daya badan dipindahkan sepenuhnya pada otot tangan, kaki, dada, perut, leher, dan jari kaki. Proses ini dilakukan berulang-ulang sesuai jumlahrakaat shalat tahajud yang kita lakukan.

Setelah oksigen masuk ke dalam paru-paru, oksigen diedarkan ke seluruh tubuh dengan lancar karena adanya pergerakan otot selama ruku’ dan sujud. Selain itu, dalam shalat seseorang juga melakukan gerakan duduk di antara dua sujud dan tahiyat yang menyebabkan adanya gerakan tumit, pangkal paha, jari tangan, jari kaki, dan lainnya. Tentu peredaran oksigen akan menjadi lancar.
READMORE